Kerajaan Islam Di Indonesia
Assalamualaikum wr.wb
Selamat berjumpa anak-anak dengan
blogjarsha. Semoga kalian senantiasa semangat dalam belajar agar kelak dewasa
nanti menjadi orang yang bisa bermanfaat untuk dirimu sendiri, keluargamu dan juga
orang lain.
Pada kesempatan ini blogjarsha akan
menguraikan tentang beberapa Kerajaan Islam Di Indonesia. Simak baik-baik
ya…..
Kerajaan-kerajaan Islam yang pernah
ada di Indonesia antara lain sebagai beerikut:
1.
Kerajaan
Samudera Pasai
Kerajaan
Samudera Pasai terletak di Aceh dengan pusatnya di Aceh bagian utara (sekarang
kabupaten Lhokseumawe). Samudera Pasai berdiri sekitar abad ke 13 dan merupakan
kerajaan Islam yang pertama di Indonesia. Pada masanya, Smudera Pasai merupakan
pusat perdagangan dan pusat penyebara
Agama Islam.
Raja
pertama Kerajaan Samudera Pasai adalah Sultan Malik As-salih. Beliau berjasa
menyatukan perlak dengan pasai. Untuk memperkokoh hubungan antar perlak dengan
pasai , Sultan Malik As-Salih menikah dengan Putri Ganggang dari Perlak. Pada tahun
1297, Sultan malik As-salih wafat dan dimakamkan di Samudera, Kabupaten Aceh
utara. Setelah Sultan malik As-saleh wafat, tahta kerajaan digantikan oleh
putranya, yaitu Sultan Muhammad yang bergelar Sultan Malik At-Tahir. Sultan
Malik A-Tahir memerintah sampai tahun 1326. Kemudian digantikan oleh Sulttan
Ahmad. Pada masa pemerintahnnya sultan ahmad ini seorang musafir dari Maroko
yang bernama Ibnu Batutah berkunjung ke
Samudera pada tahun 1345. Ibunu Batutah menyebut samudera dengan nama Sumatra.
Sekararang kita mengenal Sumatera sebagai pulau di Indonesia.
2.
Kerajaan
Aceh
Kerajaan
Aceh berdiri sekitar tahun 1514. Sejarah Aceh dimulai ketika tahun 1511. Malaka
jatuh ke tangan Portugis. Pusat kegiatan perdangan berpindah dari Malaka ke
Aceh karena para pedagang Islam merasa terganggu dan tidak mengakui kekausaan
Portugis. Hal ini menjadikan Aceh sebagai kota Bandar (pelabuhan ) baru yang
ramai di selat Malaka.
Sejak
tahun 1520, Ali Mughayat Syah (Raja pertama Aceh) mulai memperluas wilayah kekuasaannya.
Pasai , Deli dan Aru berhasil dikuasainya. Ketiga dfaerah tersebut merupakan
daerah penghasil emas dan lada.
Sejak
yahun 1530. Ali Mughayat Syah wafat . Baginda digantikan oleh putra sulunggnya,
yaitu Salahauddin. Karena kurrang padi dalam menjalankan pemerinahan maka
digantikan oleh adiknya yaitu Alauddin Riayat Syah pada tahun 1537.
Pada
masa pemerintahan Sultan Alauddin Riayat Syah, Aceh memperluas wilayahnya
sampai ke Siak (Riau) dan Minangkabau. Kemudian antara tahun 1607-1636, Aceh
diperintah oleh Sultan Iskandar Muda Mahkota Alam. Pada saat itulah Aceh
berhasil mencapai puncak kejayaannya. Wilayah kekuasan Aceh semakin luas hingga
ke Semenanjung Malaya, meliputi Johar, Pahang dan Kedah. Pada tahun 1629,
Sultan Iskandar Muda berusaha merebut Malaka dari tangan Portugis, namaun
gagal.
Sultan
Iskandar Muda berhasil menata pemerintahan masyarkat Aceh. Dalam penataan yang
masih berlaku hingga sekarang. Daerah Aceh dibagi menjadi kesatuan wilayah yang
disebut sagi. Sagi dikepalai oleh seorang uleebalang (hulubalang). Setiap sagi
dibagi menjadi beberapa gampeung (kampong/desa). Setiap gampeung harus memiliki
masjid dan meunasah (madrasah). Setiap kepala kampong bertindak sebagai imam
dalam menunaikan ibadah salat maupun dalam menjaga keamanan kampong dan
menggarap tanah pertanian.
Pada
masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda inilah hidup syeh Abdurrouf Singkel.
Beliau merupakan ulama yang pertama kali menerjemahkan kitab suci Al-quran
secara lengkap kedalam bahasa melayu (bahasa Indonesia). Dalam masa itu juga
muncul seorang sastrawan/penyair muslim yang terkenal bernama hamzah Fansuri.
Pada
tahun 1636, Sultan Iskandar Muda wafat. Tahta kerajaan kemudian diserahkan
kepada putra menantunya, yaitu Iskandar Tsani (Sultan Iskandar II). Lima tahun
kemudian Iskandar Tsani wafat. Pemerintahan dilanjutkan oleh istrinya yang
bergelar Ratu Tajul Alam syafiatuddin Syah dan memerintah tahun 1641-1675.
Selanjutnya aceh berada di bawah
pemerintahanempat orang ratu/raja putrid dan belasan sultan yang berada dibawah
pengaruh hulubalang (wakil sultan). Sejak itu Aceh mengalami kemunduran.
3.
Kerajaan
Demak
Pusat
Kerajaan Demak terletak di Bintaro, Jawa Tengah. Kerajaan Demak merupakan
Kerajaan Islam yang pertama di pulau Jawa. Sebelum menjadi kerajaan yang
berdaulat penuh , Demak merupakan sebuah kadipaten yang berada di bawah
kekuasaan kerajaan majapahit. Adipati Demak yang pertama adalah Raden Fatah.
Dibawah
kepemimpinan Raden Fatah Demak tumbuh dan berkembang dengan pesat. Itu semua
karena Raden Fatah mendapat dukungan dari para mubalig. Mubalig adalah orang
yang akan menyiarkan agama islam. Para mubalig yang berjasa menyiarkan agama
islam di pulau jawa disebut wali. Karena jumlah mereka Sembilan maka disebut
wali songo.
Kesembilan
wali itu diantaranya:
1)
Sunan
gresik (Maulana Malik Ibrahim), berkedudukan di Gresik.
2)
Sunan
Ngampel (Raden Rahmat) berkedudukan di Ngampel dekat Surabaya.
3)
Sunan
Bonang (Makdu Ibrahim), berkedudukan di Bonang Drajat dekat Surabaya
4)
Sunan
Drajat (Masih Munat), berkedudukan di Drajat dekat Surabaya
5)
Sunan
Giri (Raden Paku) , berkedudukan di Bukit Giri dekat Gresik
6)
Sunan
Muria (Raden Said), berkedudukan di Gunung Muria Kabupaten Kudus
7)
Sunan
Kudus (Jafar Shodiq), berkedudukan di Kudus
8)
Sunan
Kalijaga (Raden Mas Syahid), berkedudukan di Kadilangu Demak
9)
Sunan
Gunung Jati (Fatahillah/Faletehan), berkedudukan di Gunung Jati dekat Cirebon
Untuk
memperluas pengaruh dan kekuasaannya pada tahun 1512 Demak mengirim pasukan di
bawah kepemimpinan Adipati Unus untuk mengusir Portugis dari sebelah utara
Demak. Adipati Unus dikenal sebagai Pangeran Sabrang Lor (Pangeran yang pernah
menyeberang ke utara /lor).
Setelah
Raden Fatah wafat pada tahun 1518, Adipati Unus naik tahta. Kemudian ketika
Adipati Unus pada tahun 1521 tahta
kerajaan diserahkan kepada adiknya yaitu Pangeran Trenggono. Dibawah
kepemimpinan Trenggono Demak mencapai puncak kejayaannya. Daerah kekuasaannya
meliputi wilayah jawa, Kalimantan Selatan, Palembang, dan daerah sekitar
Malaka.
Satu
hal yang perlu mendapat catatan saat Pangeran Trenggono menjadi Sultan Demak,
beliau kedatangan Fatahillah dari Pasai. Fatahillah yang disebut juga dengan
Syarif Hidayatullah kemudian dikenal sebagai salah satu wali songo yang
bergelar Sunan Gunung Jati. Atas perintah Pangeran Trenggono Fatahillah dan
putranya yang bernama Hasanuddin berusaha menaklukan kota-kota pelabuhan di
Jawa Barat.
Mengapa
Pangerang Trenggono memerintahkan penaklukan tersebut? Perintah tersebut di
awali dengan adanya perjanjian kerjasama antara kerajaan Padjajaran dengan
panglima Portugis, Henrique leme yang ditanda tangani tanggal 21 Agustus 1522.
Isi perjanjian itu antara lain mengizinkan Portugis mendirikan markas dagang
dan benteng pertahanan di Sunda Kelapa. Portugis mengadakan perjanjian itu
karena bermaksud menguasai hasil bumi dan sekaligus menguasai kota-kota
pelabuhan. Untuk membendung pengaruh Portugis inilah Pangeran Trenggono
mengutus Fatahillah dan Hasanudin untuk melakukan perlawanan terhadap portugis.
Sehingga terjadilah pertempuran yang
dimenangkan oleh pasukan Demak.
Pasukan
demak berhasil mengalahkan Portugis dan merebut Sunda Kelapa pada tanggal 22
Juni 1572. Atas kemenangan ini nama Sunda Kelapa diganti menjadi Jayakarta yang
berarti kemenangan. Kemudian Jayakarta diubah kembali namanya menjadi Jakarta.
Hingga kini tanggal 22 Juni diperingati sebagai Hari jadi kota Jakarta.
Sepeninggalnya
4.
Kerajaan
Banten
Pusat
kerajaan Banten terletak di Kabupaten serang Provinsi Banten. Kerajaan Banten
dikenal sebagai pusat kerajaan Islam di daerah barat Pulau Jawa. Pada awalnya,
daerah Banten berada di bawah kekuasaan kerajaan Demak. Tetapi ketika Kerajaan
demak mulai surut dengan dipindahnya pusat kerajaan ke pajang daerah Banten dan
Cirebon melepaskan diri dari kerajaan Demak. Sejak saat itulah Banten menjadi
sebuah kerajaan Islam yang berdaulat penuh.
Raja
Banten yang pertama adalah putra Fatahillah yaitu Sultan Hasanuddin. Sedangkan
Cirebon diserahkan kepada putra lainnya yaitu Pangerang Pasarean.
Ketika
Sultan Hasanuddin berkuasa, Banten menjadi pelabuhan Internasional. Para
pedagang dari berbagai Negara diantaranya, Persia, Gujarat, Cina dan Portugis
berdatangan ke Banten untuk melakukan kegiatan perdagangan. Para pedagang
tersebut membeli hasil utama Banten yaitu lada dan sebaliknya menjaula
barang-barang dagangannya di pelabuhan Banten.
Sejak
tahun 1540 sampai dengan tahun 1580 kerajaan Banten diperintah oleh putra
Sultan Hasanudin, yakni Syeh Maulana Yusuf. Pada tahun 1579 Syeh Maulana Yusuf berhasil menaklukan
kerajaan Padjajaran. Kerajaan ini adalah kerajaan Hindu di Jawa Barat. Raja
Padjajaran yang bernama Prabu Sedah tewas di tangan pasukan Syeh Maulana Yusuf.
Pada
tahaun 1580, Syeh Maulana Yusuf wafat dan kemudian digantikan oleh putranya
yang bernama Maulana Muhammad. Maulana Muhammad mulai menduduki takhta ketika
masih usia 9 tahun. Karena belum dewasa
pemerintahan dijalankan oleh Mangkubumi Ranamanggala. Pangeraan ratu yang
bergelar Kanjeng ratu Banten, berkuasa di Banten dari tahun 1596 sampai tahun 1651. Pangeran ratu mendapat
gelar Abul Mufakir Mahmud Abdul Kadir. Gelar ini diperoleh dari penguasa
Makkah. Sejak saat itulah raja-raja di Banten mendapat gelar dalam bahasa arab.
Raja
Banten kelima adalah Sultan Abdilfattah dan lebih dikenal sebagai Sultan Ageng
Tirtayasa. Ia adalah putra Abul Mufakir Mahmud Abdul Kadir. Ia memerintah dari
tahun 1651 hingga 1682. Ketika Sultan Ageng Tirtayasa berkuasa Kerajaan Banten
mencapai puncak kejayaannya.
5.
Kerajaan
Ternate
Kerajaan
Ternate meripakan kerajaan Islam yang berada di Pulau Ternate, sebelah utara
Pulau Tidore dan di sebelah barat Pulau Halmahera. Tepatnya di Kota Sampau,
Maluku Utara.
Sultan
pertama dari Kerajaan Ternate
(1486-1500) bernama Sultan Zaenal Abidin. Kemudian Raja Bacan dan Raja
Jailalo juga memeluk Agama Islam. Pada tahun 1535-1570 Sultan Haerun menjadi
Raja di kerajaan Ternate.
Referensi:
Asy'ari, dkk,(2007), Ilmu Pengetahuan SD Kelas V, Jakarta: Erlangga.
ambil sekarang bonus piala dunia 2018 dari bolavita yuk.
BalasHapusLink Promo Bonus : www,bolavita,pro/promo-piala-dunia/
sabung ayam terbaik indonesia dengan minimal pasang 10rb online dari hp dan komputer live s128 sv388 cft2288
www,sabungayam,pro
www,sabungonline,org
www,ayamsabungonline,com
www,sabung-online,com
www,sabung-online,net
www,sabung-online,org
www,onlinesabungayam,net
agenpialadunia2018-blog.logdown,com
kontak kami bolavita:
WA : 081377055002
BBM PIN : BOLAVITA